Cara Mengakhiri sebuah Percakapan dalam Bahasa Inggris


Selamat datang kembali sobat Caravel di postingan belajar Bahasa Inggris yang selanjutnya. Setelah sebelumnya kita mempelajari tentang 5 Cara Memperbaiki Bahasa Inggris Kita, di postingan yang sekarang ini, kita akan lebih fokus ke kemampuan berbicara. Nah, beberapa dari kita yang masih pemula mungkin masih merasa bingung ketika ngobrol dengan orang lain baik di telepon ataupun secara bertatap muka langsung, kita ingin mengakhiri percakapan dengan lawan bicara kita dengan berbagai alasan pribadi kita sendiri. Tentunya, kita tidak terlepas dari yang namanya kesopanan ketika berbicara dengan orang lain, dalam hal ini bagaimana cara kita mengakhiri obrolan dengan orang lain. Berikut di bawah mimin akan menyediakan beberapa ungkapan yang bisa digunakan ketika kalian sedang berada dalam situasi tersebut.


1. Alasan

Hal pertama, sebelum mengakhiri percakapan, kita harus menjelaskan dulu klaimnya, lalu jelaskan alasannya. Kita perlu melakukan hal ini karena supaya si lawan bicara paham betul dengan situasi yang sedang kita sendiri hadapi, yakni kita ada keperluan lain yang lebih penting dan mendesak. Berikut beberapa contoh ungkapan yang bisa katakan:

  • Oh, look at the time = Oh, lihat jamnya. (Ungkapan yang lazim dalam Bahasa Indonesia seperti "Oh, iya pukul berapa sekarang" atau "Duh, sudah 5 nih")
  • I am afraid, I have another appointment (with) ... = Aku khawatir, aku punya janji lainnya dengan ... (Ungkapan lazimnya di kita seperti "Eh, lupa, aku ada janji sama ...")
  • Well, I won't keep you any longer = Baik, aku tidak akan berlama-lama denganmu. (Dalam Bahasa Indonesia, biasanya kita mengatakan "Aduh, aku gak bisa lama-lama lagi ini ya")
  • It's been a pleasure talking to you = Sebuah kesenangan dapat berbicara dengan kamu. (Lebih enaknya, dalam Bahasa Indonesia ungkapan ini seperti "Alhamdulilah tuh kan, aku baru tahu lho itu, makasih ya ilmunya, oh iya aku mau pamit dulu ya soalnya ...")

2. Rencana

Selanjutnya, setelah kita memberikan klaim dan alasannya, kita dapat memberikan rencana-rencana untuk bertemu di waktu yang akan datang. Hal tersebut penting karena dengan berbasa-basi mengatakan apa yang akan dilakukan di masa yang akan datang, itu akan membuat lawan bicara setidaknya paham bahwa kita memang mempunyai urusan lain yang penting dan mendesak pada saat itu. Berupakan merupakan contoh-contoh ungkapan untuk memberikan rencana kepada lawan bicara:

  • Let's get together soon = Ayo kita kumpul lagi nanti (Biasanya dalam Bahasa Indonesia kita bisa menambahkan ungkapan "... kalau lagi ada waktu") 
  • Let's do lunch sometime = Ayo kita makan siang kapan-kapan (Dalam Bahasa Indonesia kita biasanya mengatakan "Nanti kita ketemu lagi sambil makan siang di ... kalau lagi ada waktu")
  • I'll call you next week = Aku akan telepon kamu nanti minggu depan (Lebih ke "Aku telepon lagi nanti minggu depan ya")
  • I'll be in touch = Aku akan menghubungi (Lebih ke "Aku akan menghubungimu lagi nanti", sama seperti dengan poin sebelumnya)

3. Ucapan Selamat Tinggal

Terakhir, baru kita dapat menggunakan ucapan selamat tinggal. Selain goodbye, banyak sekali dalam Bahasa Inggris ungkapan selamat tinggal. Berikut beberapa ungkapan yang bisa kita ucapkan setelah mengikuti langkah-langkah di poin sebelumnya:

  • Bye for now. Take care! = Sampai jumpa untuk sekarang. Hati-hati! (Lebih ke "Bye, hati-hati ya")
  • See you. Bye for now! = Sampai jumpa. Sampai jumpa untuk sekarang. (Lebih ke "Sampai jumpa!")
  • Thank you very much, bye! = Terima kasih banyak, bye! (Lebih ke "Bye, makasih banyak ya")

Itulah untuk postingan kali ini. Postingan kali ini memang sedikit karena membahas hal yang mungkin terlihat sepele buat kita, tetapi ternyata dalam berkomunikasi ada ilmunya juga. Mudah-mudah sobat Caravel menemukan hal yang bermanfaat di postingan kali ini. Jika penjelasan di atas kurang begitu jelas, kalian bisa tonton penjelasannya di bawah ini. Sampai jumpa lagi di postingan selanjutnya! 😁



No comments:

Post a Comment

Pages