Mata Kuliah Pendidikan Bahasa Inggris - Intensive/Extensive Reading


Halo sobat Caravel, di postingan kali ini saya akan membahas hal yang spesifik, yaitu mata kuliah dalam program studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) yang pernah saya ambil. Dua mata kuliah yang bisa kita temui ketika memilih prodi ini, yaitu Intensive Reading dan Extensive Reading. Alasan saya membahas dua langsung karena dua strategi membaca ini saling melengkapi satu sama lain. Pada waktu itu, kedua mata kuliah ini dipelajari secara terpisah, yakni Intensive Reading dipelajari di semester 1 dan Extensive Reading dipelajari di semester 2. Bobot jumlah Sistem Kredit Semester (SKS) untuk masing-masing dari mata kuliah ini, yaitu 2 atau 3 SKS. Namun, dalam hal SKS itu kembali lagi ke kebijakan yang ada di program studi masing-masing universitasnya.


Deskripsi Mata Kuliah

1. Intensive Reading

Mata kuliah ini melatih kemampuan membaca kita secara intensif dalam Bahasa Inggris. Tujuan utama dari mata kuliah ini adalah mengasah kemampuan membaca. Selain itu, kita juga mengasah kemampuan Bahasa Inggris kita terutama dalam kosa kata dan tata bahasa. Di mata kuliah ini, kita benar-benar membaca dengan penuh konsentrasi. Sejalan dengan apa yang Richard dan Schmidt (2002) katakan bahwa membaca secara intensif berarti membaca dengan kecepatan rendah yang memerlukan pemahaman yang mendalam. Oleh sebab itu, tidak jarang beberapa dosen yang membimbing mata kuliah ini cenderung memberikan tugas membaca mandiri dikarenakan waktu yang tersedia di kelas kemungkinan habis dengan aktivitas membaca. Tugas yang diberikan biasanya berupa bacaan artikel dan tabel kosa kata atau biasanya disebut dengan vocabulary log. Lebih lanjut, materi yang biasanya dibahas di kelas biasanya berupa materi berisikan strategi-strategi membaca secara intensive seperti mendiskusikan kosa kata, latihan pemahaman membaca (reading comprehension), teknik membaca scanning/skimming, mengorak sebuah paragraf dan sebagainya. Hal menariknya, setelah mempelajari strategi membaca, biasanya dosen akan membahas sebuah artikel pendek dan mendiskusikan isi artikel tersebut. Di sini, kita akan lebih fokus ke konten bacaan daripada unsur-unsur kebahasaannya dan menambah pengetahuan kita di bidang lain.


2. Extensive Reading

Mata kuliah selanjutnya yang sekilas mirip dengan intensive reading karena pada dasarnya masih mengasah kemampuan membaca kita. Namun, hal yang sedikit berbeda dengan mata kuliah extensive reading, di sini kita akan belajar membaca secara ekstensif. Setidaknya, ada dua tujuan utama membaca secara ekstensif ini, yaitu untuk membantu kita menikmati aktivitas membaca dan mengenalkan kepada kita bahwa membaca itu bisa menjadi aktivitas yang menyenangkan dalam mendapatkan sebuah informasi atau pengetahuan. Lebih jelasnya, Renandya (1998) menjelaskan bahwa extensive reading adalah sebuah strategi membaca secara 'independen' semata-mata untuk mendapatkan informasi atau kesenangan. Dalam kelas ini, kita benar-benar akan diperbolehkan membaca sebuah buku sesuai dengan ketertarikan kita. Kemudian, setiap minggunya kita akan diminta untuk membuat sebuah laporan dari apa yang sudah kita dapatkan dari bahan bacaan yang kita baca. Bahan bacaan untuk tujuan membaca secara ekstensif biasanya harus sesuai ketertarikan kita dan juga tingkat kesulitan bahan bacaan tersebut harus sesuai dengan level kita atau tidak terlalu sulit. Ciri khas lainnya, ketika membaca secara ekstensif, kita biasa menebak arti sebuah kosa kata atau kalimat dari konteks secara keseluruhan teks. Berbeda dengan membaca secara intensif, jika ada kosa kata yang tidak begitu familiar, kita benar-benar harus fokus dan mengetahui kosa kata tersebut terlebih dahulu. Dosen kita di sini benar-benar hanya akan membimbing kita ketika ada persoalan dalam aktivitas membaca kita, tidak akan lebih dari itu.


Persiapan Mata Kuliah Intensive/Extensive Reading

1. Intensive Reading

  • Di minggu pertama, biasanya kalian akan diberikan silabus yang berisi lengkap mulai dari kebijakan pembelajaran, deskripsi mata kuliah, kerangka pembelajaran, sampai tautan sumber-sumber bacaan atau tautan video pembelajaran. Jika tidak diberikan, kalian boleh menanyakan bahwa kita memerlukan untuk persiapan pra-kelas setiap minggunya.
  • Di minggu pertama, kita buka silabus yang sudah diberikan dosen dan periksa setiap minggu-nya artikel apa saja yang akan menjadi pembahasan di kelas. Kita dapat membaca artikel tersebut setidaknya sehari sebelum kelas. Hal ini bertujuan untuk memaksimalkan performa akademik kita ketika sedang berada di dalam kelas nanti.
  • Selain membaca artikel pra-kelas, kita juga bisa mempelajari teknik membaca yang akan menjadi pembahasan di pertemuan tersebut. Contohnya, di minggu ke-3 dosen akan membahas tentang jenis-jenis paragraf. Jadi, ketika kita di kelas nanti, kita hanya perlu memahami dan bertanya hal yang masih belum dimengerti.
  • Di mata kuliah ini, kita pasti akan menemukan kosa kata baru yang sangat banyak karena artikel yang dibaca biasanya sedikit berada di tingkat lanjutan. Manfaatnya, kita lebih memperbanyak kosa kata dalam Bahasa Inggris kita. Jadi, rajin-rajin bacanya ya.

2. Extensive Reading

  • Sama halnya di atas, kita menggunakan silabus sebagai petunjuk kita untuk ke depannya. Pelajari topik yang akan dibahas setiap minggunya. Contohnya di minggu ke-2 kita akan mempelajari tentang membaca cepat, maka kita dapat mempelajari terlebih dahulu sebelum kelas. Kita dapat mencari sumber-sumbernya di YouTube atau Google.
  • Pelajari cara membuat sebuah laporan buku, kemampuan ini akan sangat berguna sekali untuk meningkatkan performa akademik kita di kelas ini. Banyak situs yang memberi penjelasan bagaimana cara membuat sebuah laporan buku. Mungkin nanti mimin Caravel juga akan membuat postingan tentang ini nanti.
  • Beli sebuah buku yang memang menurut kalian tertarik dan juga penggunaan bahasanya tidak terlalu sulit untuk kita baca. Minimal, kita dapat menebak maksud dari sebuah paragraf tersebut karena di kelas ini kita tidak perlu untuk terlalu fokus satu kata per kata mencari artinya.
  • Jika terkendala biaya, kita dapat memanfaatkan perpustakaan yang ada di kampus kita. Biasanya, buku-bukunya tidak kalah menarik juga untuk dibaca. Jadi, ini dapat menjadi salah satu alternatif bagi kita.
  • Kita juga dapat meminjam buku dari teman dekat kita. Jikalau ada teman kita yang mempunyai buku yang sudah selesai dibacanya, mengapa tidak kita mencoba meminjamnya jika buku tersebut memang menarik untuk dibaca.

Referensi


Renandya, W. A., Jacobs, G. M., & Yu, V. W.-S. (1998). Extensive reading in the second language.

Richards, J. C., & Schmidt, R., (2002). Dictionary of language teaching and applied linguistics. Pearson Education, Harlow: England.

No comments:

Post a Comment

Pages